Deskripsi
Buku ini merupakan kumpulan cerita pendek yang tak hanya menyuguhkan jejak sejarah, tetapi juga membalutnya dengan humor yang membuat pembaca awam pun dapat menikmati isi ceritanya. Dengan kepekaan terhadap situasi kemanusiaan yang buruk, setiap cerita tidak hanya tajam dalam kritiknya tetapi juga mampu membangkitkan simpati terhadap orang-orang yang tertindas.
Dalam buku ini, pembaca akan menemui berbagai judul cerpen menarik, seperti “Peter Pan,” “Dongen Sebelum Bercinta,” “Corat-Coret di Toilet,” “Teman Kencan,” “Rayuan Dusta untuk Marietje,” dan “Hikayat si Orang Gila,” serta berbagai cerita menarik lainnya. Salah satu kisah menarik adalah “Aku tak percaya bapak-bapak anggota dewan, aku lebih percaya kepada dinding toilet,” yang mengisahkan berbagai reaksi mahasiswa terhadap situasi pemerintahan yang dicatat di toilet.
Melalui tulisan yang dirangkum dalam kumpulan cerpen ini, Eka Kurniawan berhasil menghadirkan gaya sarkas dan satir sosial. Kritik-kritik yang tajam menggambarkan kehidupan sosial dan politik pada masa itu, di samping memberikan sorotan kepada persoalan hidup sehari-hari, kriminalitas, dan terutama cinta.
Dongeng Sebelum Bercinta dan Tertangkapnya si Bandit Kecil Pencuri Roti adalah contoh cerpen yang menarik yang bisa ditemui dalam buku ini. Dengan mengangkat isu-isu seperti sosial, politik, kehidupan sehari-hari, masalah kriminalitas, dan cinta, Eka Kurniawan menuturkannya dengan gaya komikal. Adegan-adegan yang kocak membuat buku ini menjadi bacaan yang ringan dan menghibur, sekaligus memberikan pemahaman mendalam terhadap realitas yang dihadapi oleh masyarakat pada masa itu. Artikel ini mengajak pembaca untuk menjelajahi dunia unik dan penuh warna yang digambarkan oleh Eka Kurniawan dalam kumpulan cerpen ini.
Ulasan
Belum ada ulasan.