Buku ini membawa pembaca dalam perjalanan hidup singkat namun penuh dampak dari seorang ikon seni, Frida Kahlo. Kisah ini tidak hanya mengupas masa kecilnya yang penuh penderitaan, tetapi juga merinci proses kreatifnya dalam berkarya, pengaruh pemikirannya, serta hubungannya dengan tokoh-tokoh penting. Tak ketinggalan, buku ini mengulas pula hubungan pribadinya yang dipenuhi gejolak politik dengan sang kekasih.
Frida Kahlo, sepanjang hidupnya, seringkali berhadapan dengan penderitaan. Namun, dari titik tersebut, dia menemukan panggilan seninya. Dalam setiap goresan catnya, Frida menuangkan rasa sakit dan kisah hidup tragisnya dengan warna-warna cerah dan berani. Keberanian ini tidak hanya terlihat dalam karya seninya tetapi juga dalam perubahan karakternya yang mencuri perhatian.
[porto_product view=”list” id=”3160″]
Buku ini memaparkan perjalanan Frida yang transformatif. Dia belajar melukis sebagai cara untuk menyembuhkan diri dan menyampaikan narasi hidupnya. Setiap detail dipaparkan, termasuk transformasi Frida dalam penampilannya. Dia memilih mengenakan pakaian Tehuana khas Meksiko, menciptakan identitas visual yang kuat, seringkali dikaitkan dengan pemberontakan dan keberanian.
Tak hanya fokus pada aspek artistik, buku ini juga menggali hubungan Frida dengan berbagai tokoh penting. Pemikirannya yang kuat memengaruhi karyanya dan melibatkan dirinya dalam ranah politik yang kompleks. Hubungannya dengan sang kekasih, yang dipenuhi gejolak politik, menjadi tambahan dimensi dramatis dalam kisah hidupnya.
Buku ini terbagi menjadi 14 bagian, mengawali dengan kronik pemberontakan di Meksiko, dan menelusuri setiap tahap penting dalam hidup Frida Kahlo. Sebuah narasi yang menginspirasi dan membiarkan pembaca merasakan kekuatan dan keunikan seorang seniman yang telah menjadi simbol budaya tanding hingga saat ini. “Frida Kahlo: Jejak Pemberontakan dalam Seni dan Kehidupan” berhasil memberikan gambaran komprehensif tentang perjalanan hidup dan kontribusi besar seorang Frida Kahlo dalam dunia seni dan budaya.
