Terdapat sepuluh cerpen dalam buku “Tentang Desir”. Sebagian besar cerita menggambarkan hubungan antara manusia dan alam dalam nuansa kuno dan mistis. Kisah-kisah ini berlatar belakang kerajaan, zaman penjajahan/perang, hutan, laut, dan gunung. Kepercayaan gaib, mitos, dan jejak masa lalu tersebar di berbagai cerita. Salah satu cerpen, “Yunus dan Sang Paus,” yang menjadi finalis 10 besar Festival Sastra Universitas Gadjah Mada, menceritakan hubungan unik dan sakral antara manusia (Yunus) dan paus sperma betina (Ma).