Novel “Genduk Duku” adalah bagian kedua dari Trilogi Rara Mendut, sebuah karya besar dari Y.B. Mangunwijaya. Cerita ini tidak hanya mengisahkan tumpang tindih kehidupan manusia, tetapi juga mengangkat sejarah Tanah Jawa, keberanian perempuan, dan protes terhadap ketidakadilan dengan indah.

Empat sahabat sejak masa SMA, berbagi mimpi dan keinginan, menemukan diri mereka dalam perjalanan mencari rumah idaman di pinggiran Jakarta. Namun, di balik kebersamaan mereka, setiap individu membawa beban dan harapan mereka sendiri.

Buku “Imperfect” karya Meira Anastasia kembali hadir dengan desain sampul baru yang diambil dari film Imperfect, adaptasi dari bukunya. Edisi baru ini tidak hanya menawarkan tampilan yang segar tetapi juga beberapa tambahan yang membuatnya lebih istimewa daripada edisi sebelumnya. Salah satu keunggulan utamanya adalah penambahan konten, berupa surat-surat dari para pemain film Imperfect. Surat-surat ini berisi pengalaman pribadi para pemain tentang perjuangan mereka menghadapi rasa tidak percaya diri. Selain itu, terdapat ilustrasi tambahan karya Puty Puar dengan sentuhan komikal yang lebih kuat.